Terputusnya hubungan antara orang musyrik dengan tuhan merekaTafsir Qur'an dengan Tag Topik
كَمَثَلِ ٱلشَّيْطَٰنِ إِذْ قَالَ لِلْإِنسَٰنِ ٱكْفُرْ فَلَمَّا كَفَرَ قَالَ إِنِّى بَرِىٓءٌ مِّنكَ إِنِّىٓ أَخَافُ ٱللَّهَ رَبَّ ٱلْعَٰلَمِينَ (Bujukan orang-orang munafik itu adalah) seperti (bujukan) shaitan ketika dia berkata kepada manusia: “Kafirlah kamu”, maka tatkala manusia itu telah kafir, maka ia berkata: “Sesungguhnya aku berlepas diri dari kamu, karena sesungguhnya aku takut kepada Allah, Rabb semesta… read more »
By itho on January 9, 2015 | Categories: 016, 059 | Comments: | Tags: Akidah, Al-Hashr, Ar Rabb (Tuhan), Bahasa Indonesia, Beriman pada Allah Ta'ala, Beriman pada Hari Akhir, Beriman pada Jin, Cabang-cabang iman, IMAN, Kewajiban mengenal Allah dan mengesakanNya, Nama-nama Allah (Asma'ul Husna), Padang mahsyar (penghimpunan), Sifat iblis dan pembantunya, Syetan menyesatkan dan menghinakan manusia, Tauhid Rububiyyah, Tentang nama-nama Allah, Terputusnya hubungan antara orang musyrik dengan tuhan mereka وَإِذَا حُشِرَ ٱلنَّاسُ كَانُوا۟ لَهُمْ أَعْدَآءً وَكَانُوا۟ بِعِبَادَتِهِمْ كَٰفِرِينَ Dan apabila manusia dikumpulkan (pada hari kiamat) niscaya sembahan-sembahan itu menjadi musuh mereka dan mengingkari pemujaan-pemujaan mereka.
By itho on January 9, 2015 | Categories: 006, 046 | Comments: | Tags: Akidah, Al-Ahqaf, Bahasa Indonesia, Beriman pada Hari Akhir, Cabang-cabang iman, IMAN, Kebenaran hari penghimpunan, Padang mahsyar (penghimpunan), Terputusnya hubungan antara orang musyrik dengan tuhan mereka مِّن وَرَآئِهِمْ جَهَنَّمُ ۖ وَلَا يُغْنِى عَنْهُم مَّا كَسَبُوا۟ شَيْـًٔا وَلَا مَا ٱتَّخَذُوا۟ مِن دُونِ ٱللَّهِ أَوْلِيَآءَ ۖ وَلَهُمْ عَذَابٌ عَظِيمٌ Di hadapan mereka neraka Jahannam dan tidak akan berguna bagi mereka sedikitpun apa yang telah mereka kerjakan, dan tidak pula berguna apa yang mereka jadikan sebagai sembahan-sembahan (mereka) dari selain Allah. Dan bagi mereka… read more »
By itho on January 9, 2015 | Categories: 010, 045 | Comments: | Tags: Akidah, Al Wali (Maha Pelindung), Al-Jaathiya, Ancaman bagi orang kafir dan pelaku maksiat, Azab orang kafir, Bahasa Indonesia, Beriman pada Allah Ta'ala, Beriman pada Hari Akhir, Beriman pada Jin, Cabang-cabang iman, Hal-hal yang merusak iman, IMAN, Iman bertambah dan berkurang, Ketaatan dan kemaksiatan, Kufur, Maksiat dan dosa, Menyiksa pelaku maksiat, Nama-nama Allah (Asma'ul Husna), Nama-nama neraka, Neraka, Padang mahsyar (penghimpunan), Sifat ahli neraka dan kejahatan mereka, Tentang nama-nama Allah, Terputusnya hubungan antara orang musyrik dengan tuhan mereka, Wali Allah dan wali syetan ٱلْأَخِلَّآءُ يَوْمَئِذٍۭ بَعْضُهُمْ لِبَعْضٍ عَدُوٌّ إِلَّا ٱلْمُتَّقِينَ Teman-teman akrab pada hari itu sebagiannya menjadi musuh bagi sebagian yang lain kecuali orang-orang yang bertakwa.
By itho on January 9, 2015 | Categories: 043, 067 | Comments: | Tags: Akhlak, Akhlak mulia, AKHLAQ DAN ADAB, Akidah, Az-Zukhruf, Bahasa Indonesia, Beriman pada Hari Akhir, Cabang-cabang iman, Hari penghitungan (amal), IMAN, Keutamaan takwa, Padang mahsyar (penghimpunan), Sifat hari penghitungan, Takwa, Terputusnya hubungan antara orang musyrik dengan tuhan mereka وَمَا كَانَ لَهُم مِّنْ أَوْلِيَآءَ يَنصُرُونَهُم مِّن دُونِ ٱللَّهِ ۗ وَمَن يُضْلِلِ ٱللَّهُ فَمَا لَهُۥ مِن سَبِيلٍ Dan mereka sekali-kali tidak mempunyai pelindung-pelindung yang dapat menolong mereka selain Allah. Dan siapa yang disesatkan Allah maka tidaklah ada baginya satu jalanpun (untuk mendapat petunjuk).
By itho on January 9, 2015 | Categories: 042, 046 | Comments: | Tags: Akidah, Allah menggerakkan hati manusia, Ash-Shura, Bahasa Indonesia, Beriman dengan takdir baik dan buruk, Beriman pada Hari Akhir, Cabang-cabang iman, Hal-hal yang merusak iman, Hari kiamat, IMAN, Kelemahan tuhan selain Allah, Padang mahsyar (penghimpunan), Syirik, Terputusnya hubungan antara orang musyrik dengan tuhan mereka, Terputusnya hubungan antara sesama pada hari kiamat وَمَن يُضْلِلِ ٱللَّهُ فَمَا لَهُۥ مِن وَلِىٍّ مِّنۢ بَعْدِهِۦ ۗ وَتَرَى ٱلظَّٰلِمِينَ لَمَّا رَأَوُا۟ ٱلْعَذَابَ يَقُولُونَ هَلْ إِلَىٰ مَرَدٍّ مِّن سَبِيلٍ Dan siapa yang disesatkan Allah maka tidak ada baginya seorang pemimpinpun sesudah itu. Dan kamu akan melihat orang-orang yang zalim ketika mereka melihat azab berkata: “Adakah kiranya jalan untuk kembali (ke dunia)?”
By itho on January 9, 2015 | Categories: 042, 044 | Comments: | Tags: Akidah, Allah menggerakkan hati manusia, Ash-Shura, Azab orang kafir, Bahasa Indonesia, Beriman dengan takdir baik dan buruk, Beriman pada Hari Akhir, Cabang-cabang iman, Hal-hal yang merusak iman, IMAN, Keadaan orang kafir pada hari penghimpunan, Kufur, Padang mahsyar (penghimpunan), Terputusnya hubungan antara orang musyrik dengan tuhan mereka وَلَوْ شَآءَ ٱللَّهُ لَجَعَلَهُمْ أُمَّةً وَٰحِدَةً وَلَٰكِن يُدْخِلُ مَن يَشَآءُ فِى رَحْمَتِهِۦ ۚ وَٱلظَّٰلِمُونَ مَا لَهُم مِّن وَلِىٍّ وَلَا نَصِيرٍ Dan kalau Allah menghendaki niscaya Allah menjadikan mereka satu umat (saja), tetapi Dia memasukkan orang-orang yang dikehendaki-Nya ke dalam rahmat-Nya. Dan orang-orang yang zalim tidak ada bagi mereka seorang pelindungpun dan tidak pula seorang penolong.
By itho on January 9, 2015 | Categories: 008, 042 | Comments: | Tags: Akidah, Allah menggerakkan hati manusia, Ash-Shura, Bahasa Indonesia, Beriman dengan takdir baik dan buruk, Beriman pada Allah Ta'ala, Beriman pada Hari Akhir, Cabang-cabang iman, IMAN, Padang mahsyar (penghimpunan), Sifat Masyi'ah (berkehendak), Terputusnya hubungan antara orang musyrik dengan tuhan mereka, Zat dan sifat Allah وَضَلَّ عَنْهُم مَّا كَانُوا۟ يَدْعُونَ مِن قَبْلُ ۖ وَظَنُّوا۟ مَا لَهُم مِّن مَّحِيصٍ Dan hilang lenyaplah dari mereka apa yang selalu mereka sembah dahulu, dan mereka yakin bahwa tidak ada bagi mereka satu jalan keluarpun.
By itho on January 9, 2015 | Categories: 041, 048 | Comments: | Tags: Akidah, Bahasa Indonesia, Berdo'a bukan kepada Allah, Beriman pada Hari Akhir, Cabang-cabang iman, Do'a, Fussilat, IBADAH, IMAN, Keadaan orang kafir pada hari penghimpunan, Padang mahsyar (penghimpunan), Terputusnya hubungan antara orang musyrik dengan tuhan mereka وَقَالَ ٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ رَبَّنَآ أَرِنَا ٱلَّذَيْنِ أَضَلَّانَا مِنَ ٱلْجِنِّ وَٱلْإِنسِ نَجْعَلْهُمَا تَحْتَ أَقْدَامِنَا لِيَكُونَا مِنَ ٱلْأَسْفَلِينَ Dan orang-orang kafir berkata: “Ya Rabb kami perlihatkanlah kepada kami dua jenis orang yang telah menyesatkan kami (yaitu) sebagian dari jinn dan manusia agar kami letakkan keduanya di bawah telapak kaki kami supaya kedua jenis itu menjadi orang-orang yang… read more »
By itho on January 9, 2015 | Categories: 029, 041 | Comments: | Tags: Akhlak, Akhlak mulia, AKHLAQ DAN ADAB, Akidah, Ar Rabb (Tuhan), Azab orang kafir, Bahasa Indonesia, Beriman pada Allah Ta'ala, Beriman pada Hari Akhir, Beriman pada Jin, Cabang-cabang iman, Fussilat, Hal-hal yang merusak iman, IMAN, Kufur, Nama-nama Allah (Asma'ul Husna), Padang mahsyar (penghimpunan), Pahala jin dan balasannya, Penyesalan yang tiada berarti, Taubat, Tentang nama-nama Allah, Terputusnya hubungan antara orang musyrik dengan tuhan mereka مِن دُونِ ٱللَّهِ ۖ قَالُوا۟ ضَلُّوا۟ عَنَّا بَل لَّمْ نَكُن نَّدْعُوا۟ مِن قَبْلُ شَيْـًٔا ۚ كَذَٰلِكَ يُضِلُّ ٱللَّهُ ٱلْكَٰفِرِينَ (yang kamu sembah) selain Allah?” Mereka menjawab: “Mereka telah hilang lenyap dari kami, bahkan kami dahulu tiada pernah menyembah sesuatu”. Seperti demikianlah Allah menyesatkan orang-orang kafir.
By itho on January 9, 2015 | Categories: 040, 074 | Comments: | Tags: Akidah, Al-Ghaafir, Bahasa Indonesia, Beriman pada Hari Akhir, Cabang-cabang iman, Hal-hal yang merusak iman, IMAN, Kelemahan tuhan selain Allah, Padang mahsyar (penghimpunan), Syirik, Terputusnya hubungan antara orang musyrik dengan tuhan mereka