Sikap Yahudi terhadap agama-agama samawiTafsir Qur'an dengan Tag Topik
وَمَا تَفَرَّقَ ٱلَّذِينَ أُوتُوا۟ ٱلْكِتَٰبَ إِلَّا مِنۢ بَعْدِ مَا جَآءَتْهُمُ ٱلْبَيِّنَةُ Dan tidaklah berpecah belah orang-orang yang didatangkan Al Kitab (kepada mereka) melainkan sesudah datang kepada mereka bukti yang nyata.
By itho on January 9, 2015 | Categories: 004, 098 | Comments: | Tags: AL QUR'AN, Al-Bayyina, Bahasa Indonesia, Karunia Allah atas manusia, Keingkaran dan sifat keras kepala bangsa Yahudi, Keistimewaan Nabi Muhammad saw., Kisah bangsa Yahudi dalam Al Qur'an, Kisah orang-orang Nasrani dalam Al Qur'an, Kisah penciptaan manusia, Kisah-kisah Al Qur'an, Kisah-kisah dan perumpamaan dalam Al Qur'an, Nabi saw. diutus untuk seluruh umat manusia, Para rasul diutus untuk memberi petunjuk, SEJARAH, Sifat-sifat nabi Muhammad saw., Sifat-sifat orang Nasrani, Sikap Yahudi terhadap agama-agama samawi وَلَا يَتَمَنَّوْنَهُۥٓ أَبَدًۢا بِمَا قَدَّمَتْ أَيْدِيهِمْ ۚ وَٱللَّهُ عَلِيمٌۢ بِٱلظَّٰلِمِينَ Mereka tiada akan mengharapkan kematian itu selama-lamanya disebabkan kejahatan yang telah mereka perbuat dengan tangan mereka sendiri. Dan Allah Maha Mengetahui akan orang-orang yang zalim.
By itho on January 9, 2015 | Categories: 007, 062 | Comments: | Tags: Akidah, Al 'Alim (Maha megetahui), AL QUR'AN, Al-Jumu'a, Bahasa Indonesia, Beriman pada Allah Ta'ala, Cabang-cabang iman, IMAN, Kelemahan iman bangsa Yahudi, Keluasan ilmu Allah, Kisah bangsa Yahudi dalam Al Qur'an, Kisah-kisah Al Qur'an, Kisah-kisah dan perumpamaan dalam Al Qur'an, Nama-nama Allah (Asma'ul Husna), Sikap Yahudi terhadap agama-agama samawi, Tentang nama-nama Allah, Zat dan sifat Allah قُلْ يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ هَادُوٓا۟ إِن زَعَمْتُمْ أَنَّكُمْ أَوْلِيَآءُ لِلَّهِ مِن دُونِ ٱلنَّاسِ فَتَمَنَّوُا۟ ٱلْمَوْتَ إِن كُنتُمْ صَٰدِقِينَ Katakanlah: “Hai orang-orang yang menganut agama Yahudi, jika kamu mendakwakan bahwa sesungguhnya kamu sajalah kekasih Allah bukan manusia-manusia yang lain, maka harapkanlah kematianmu, jika kamu adalah orang-orang yang benar”.
By itho on January 9, 2015 | Categories: 006, 062 | Comments: | Tags: Akidah, AL QUR'AN, Al-Jumu'a, Bahasa Indonesia, Beriman pada Allah Ta'ala, Cabang-cabang iman, IMAN, Kelemahan iman bangsa Yahudi, Kewajiban mengenal Allah dan mengesakanNya, Kisah bangsa Yahudi dalam Al Qur'an, Kisah-kisah Al Qur'an, Kisah-kisah dan perumpamaan dalam Al Qur'an, Mendustai Allah, Sikap Yahudi terhadap agama-agama samawi مَثَلُ ٱلَّذِينَ حُمِّلُوا۟ ٱلتَّوْرَىٰةَ ثُمَّ لَمْ يَحْمِلُوهَا كَمَثَلِ ٱلْحِمَارِ يَحْمِلُ أَسْفَارًۢا ۚ بِئْسَ مَثَلُ ٱلْقَوْمِ ٱلَّذِينَ كَذَّبُوا۟ بِـَٔايَٰتِ ٱللَّهِ ۚ وَٱللَّهُ لَا يَهْدِى ٱلْقَوْمَ ٱلظَّٰلِمِينَ Perumpamaan orang-orang yang dipikulkan kepadanya Taurat, kemudian mereka tiada memikulnya adalah seperti keledai yang membawa kitab-kitab yang tebal. Amatlah buruknya perumpamaan kaum yang mendustakan ayat-ayat Allah itu. Dan Allah tiada… read more »
By itho on January 9, 2015 | Categories: 005, 062 | Comments: | Tags: Akidah, AL QUR'AN, Al-Jumu'a, Allah menggerakkan hati manusia, Bahasa Indonesia, BANGSA - BANGSA TERDAHULU, Beriman dengan takdir baik dan buruk, Beriman pada Kitab-kitab, Cabang-cabang iman, Etika berfatwa, Etika ilmu, Etika orang alim, Fatwa, Hidayah (petunjuk) dari Allah, ILMU, Ilmu hewan dalam Al Qur'an, IMAN, Iman bertambah dan berkurang, Ketaatan dan kemaksiatan, Kisah bangsa Yahudi dalam Al Qur'an, Kisah-kisah Al Qur'an, Kisah-kisah dan perumpamaan dalam Al Qur'an, Kisah-kisah para rasul, Menuntut ilmu dan mengamalkannya, Mukjizat Al Qur'an, Mukjizat ilmu pengetahuan, Nabi Musa as., Nabi-nabi, Pengamalan orang yang berilmu, Penyebutan hewan dalam Al Qur'an, Penyebutan Taurat, Perbuatan pemberi fatwa sesuai dengan fatwanya, Perumpamaan orang kafir dan mukmin, Perumpamaan-perumpamaan dalam Al Qur'an, Sikap manusia terhadap kitab samawi, Sikap Yahudi terhadap agama-agama samawi, Taat dan amal shaleh وَإِذْ قَالَ عِيسَى ٱبْنُ مَرْيَمَ يَٰبَنِىٓ إِسْرَٰٓءِيلَ إِنِّى رَسُولُ ٱللَّهِ إِلَيْكُم مُّصَدِّقًا لِّمَا بَيْنَ يَدَىَّ مِنَ ٱلتَّوْرَىٰةِ وَمُبَشِّرًۢا بِرَسُولٍ يَأْتِى مِنۢ بَعْدِى ٱسْمُهُۥٓ أَحْمَدُ ۖ فَلَمَّا جَآءَهُم بِٱلْبَيِّنَٰتِ قَالُوا۟ هَٰذَا سِحْرٌ مُّبِينٌ Dan (ingatlah) ketika Isa ibnu Maryam berkata: “Hai Bani Israil, sesungguhnya aku adalah utusan Allah kepadamu, membenarkan kitab sebelumku, yaitu Taurat, dan memberi… read more »
By itho on January 9, 2015 | Categories: 006, 061 | Comments: | Tags: Akidah, AL QUR'AN, As-Saff, Bahasa Indonesia, BANGSA - BANGSA TERDAHULU, Beberapa kabar gembira tentang kedatangan nabi Muhammad saw., Beberapa nabi dituduh tukang sihir atau gila, Beriman pada Kitab-kitab, Cabang-cabang iman, IMAN, Karunia Allah atas manusia, Keingkaran dan sifat keras kepala bangsa Yahudi, Keistimewaan Nabi Muhammad saw., Kekhususan para nabi, Kisah bangsa Yahudi dalam Al Qur'an, Kisah penciptaan manusia, Kisah-kisah Al Qur'an, Kisah-kisah dan perumpamaan dalam Al Qur'an, Kisah-kisah para rasul, Mukjizat para nabi, Nabi Isa as., Nabi Isa as. diutus kepada Bani Israel, Nabi Musa as., Nabi saw. diutus untuk seluruh umat manusia, Nabi-nabi, Nama-nama Nabi saw., Para nabi terdahulu membawa kabar gembira kedatangan nabi Muhammad saw., Para rasul diutus untuk memberi petunjuk, Pengakuan antara satu kitab dengan lainnya, Pengukuhan kenabian dengan mukjizat, Penyebutan Taurat, SEJARAH, Sifat dan tingkah laku Nabi yang mulia, Sifat-sifat nabi Muhammad saw., Sikap bangsa Yahudi terhadap Islam, Sikap Yahudi terhadap agama-agama samawi وَإِذْ قَالَ مُوسَىٰ لِقَوْمِهِۦ يَٰقَوْمِ لِمَ تُؤْذُونَنِى وَقَد تَّعْلَمُونَ أَنِّى رَسُولُ ٱللَّهِ إِلَيْكُمْ ۖ فَلَمَّا زَاغُوٓا۟ أَزَاغَ ٱللَّهُ قُلُوبَهُمْ ۚ وَٱللَّهُ لَا يَهْدِى ٱلْقَوْمَ ٱلْفَٰسِقِينَ Dan (ingatlah) ketika Musa berkata kepada kaumnya: “Hai kaumku, mengapa kamu menyakitiku, sedangkan kamu mengetahui bahwa sesungguhnya aku adalah utusan Allah kepadamu?” Maka tatkala mereka berpaling (dari kebenaran), Allah memalingkan… read more »
By itho on January 9, 2015 | Categories: 005, 061 | Comments: | Tags: Akhlak, Akhlak mulia, AKHLAQ DAN ADAB, Akidah, AL QUR'AN, Allah menggerakkan hati manusia, As-Saff, Bahasa Indonesia, Balasan dari perbuatannya, BANGSA - BANGSA TERDAHULU, Beriman dengan takdir baik dan buruk, Cabang-cabang iman, Cobaan pada saat berdakwah, Hidayah (petunjuk) dari Allah, IMAN, Iman bertambah dan berkurang, Kekhususan para nabi, Ketaatan dan kemaksiatan, Kisah bangsa Yahudi dalam Al Qur'an, Kisah-kisah Al Qur'an, Kisah-kisah dan perumpamaan dalam Al Qur'an, Maksiat dan dosa, Menyeru kepada jalan Allah, Nabi-nabi, Para nabi adalah orang yang paling berat menerima ujian, Sabar, Setiap nabi menerima ujian, Sikap bangsa Yahudi terhadap Nabi - nabi, Sikap Yahudi terhadap agama-agama samawi, Taat dan amal shaleh, Tugas para Nabi ذَٰلِكَ بِأَنَّهُمْ شَآقُّوا۟ ٱللَّهَ وَرَسُولَهُۥ ۖ وَمَن يُشَآقِّ ٱللَّهَ فَإِنَّ ٱللَّهَ شَدِيدُ ٱلْعِقَابِ Yang demikian itu adalah karena Sesungguhnya mereka menentang Allah dan Rasul-Nya. Barangsiapa menentang Allah dan Rasul-Nya, Sesungguhnya Allah sangat keras hukuman-Nya.
By itho on January 9, 2015 | Categories: 004, 059 | Comments: | Tags: Akidah, AL QUR'AN, Al-Hashr, Ancaman bagi orang kafir dan pelaku maksiat, Azab orang kafir, Bahasa Indonesia, Beriman pada Allah Ta'ala, Cabang-cabang iman, Hal-hal yang merusak iman, IMAN, Iman bertambah dan berkurang, Ketaatan dan kemaksiatan, Kisah bangsa Yahudi dalam Al Qur'an, Kisah-kisah Al Qur'an, Kisah-kisah dan perumpamaan dalam Al Qur'an, Kufur, Maksiat dan dosa, Sikap bangsa Yahudi terhadap Nabi - nabi, Sikap Yahudi terhadap agama-agama samawi, Siksaan Allah sangat pedih, Zat dan sifat Allah أَلَمْ تَرَ إِلَى ٱلَّذِينَ نُهُوا۟ عَنِ ٱلنَّجْوَىٰ ثُمَّ يَعُودُونَ لِمَا نُهُوا۟ عَنْهُ وَيَتَنَٰجَوْنَ بِٱلْإِثْمِ وَٱلْعُدْوَٰنِ وَمَعْصِيَتِ ٱلرَّسُولِ وَإِذَا جَآءُوكَ حَيَّوْكَ بِمَا لَمْ يُحَيِّكَ بِهِ ٱللَّهُ وَيَقُولُونَ فِىٓ أَنفُسِهِمْ لَوْلَا يُعَذِّبُنَا ٱللَّهُ بِمَا نَقُولُ ۚ حَسْبُهُمْ جَهَنَّمُ يَصْلَوْنَهَا ۖ فَبِئْسَ ٱلْمَصِيرُ Apakah tidak kamu perhatikan orang-orang yang telah dilarang mengadakan pembicaraan rahasia, kemudian mereka kembali (mengerjakan)… read more »
By itho on January 9, 2015 | Categories: 008, 058 | Comments: | Tags: Akhlak, Akhlak-akhlak buruk, AKHLAQ DAN ADAB, Akidah, AL QUR'AN, Al-Mujaadila, Ancaman bagi orang kafir dan pelaku maksiat, Bahasa Indonesia, BANGSA - BANGSA TERDAHULU, Berbisik-bisik dalam tempat perkumpulan, Beriman pada Hari Akhir, Bisik-bisik yang tercela, Cabang-cabang iman, Cara memberi salam, Cobaan kaum muslimin di Madinah, Etika berbisik-bisik, Etika berkumpul, Etika dalam majlis ilmu, Etika dan hak-hak umum, Etika ilmu, ILMU, IMAN, Iman bertambah dan berkurang, Keingkaran dan sifat keras kepala bangsa Yahudi, Ketaatan dan kemaksiatan, Kisah bangsa Yahudi dalam Al Qur'an, Kisah-kisah Al Qur'an, Kisah-kisah dan perumpamaan dalam Al Qur'an, Kisah-kisah para rasul, Maksiat dan dosa, Memberi salam, Nabi Musa as., Nabi-nabi, Nama-nama neraka, Neraka, Orang Yahudi menyakiti kaum muslimin, SEJARAH, Sejarah di Madinah, Sifat ahli neraka dan kejahatan mereka, Sifat neraka, Sikap bangsa Yahudi terhadap Islam, Sikap bangsa Yahudi terhadap Nabi - nabi, Sikap Yahudi terhadap agama-agama samawi, Ucapan salam ahli kitab, Watak-watak Yahudi وَءَاتَيْنَٰهُم بَيِّنَٰتٍ مِّنَ ٱلْأَمْرِ ۖ فَمَا ٱخْتَلَفُوٓا۟ إِلَّا مِنۢ بَعْدِ مَا جَآءَهُمُ ٱلْعِلْمُ بَغْيًۢا بَيْنَهُمْ ۚ إِنَّ رَبَّكَ يَقْضِى بَيْنَهُمْ يَوْمَ ٱلْقِيَٰمَةِ فِيمَا كَانُوا۟ فِيهِ يَخْتَلِفُونَ Dan Kami berikan kepada mereka keterangan-keterangan yang nyata tentang urusan (agama); maka mereka tidak berselisih melainkan sesudah datang kepada mereka pengetahuan karena kedengkian yang ada di antara mereka. Sesungguhnya… read more »
By itho on January 9, 2015 | Categories: 017, 045 | Comments: | Tags: Akidah, AL QUR'AN, Al-Jaathiya, Ar Rabb (Tuhan), Bahasa Indonesia, Beriman pada Allah Ta'ala, Beriman pada Hari Akhir, Cabang-cabang iman, Hal-hal yang merusak iman, Hari penghitungan (amal), IMAN, Keingkaran dan kedurhakaan orang kafir, Keingkaran dan sifat keras kepala bangsa Yahudi, Kelebihan yang diberikan Allah untuk bangsa Yahudi, Kelemahan iman bangsa Yahudi, Kisah bangsa Yahudi dalam Al Qur'an, Kisah-kisah Al Qur'an, Kisah-kisah dan perumpamaan dalam Al Qur'an, Kufur, Nama-nama Allah (Asma'ul Husna), Sifat hari penghitungan, Sikap Yahudi terhadap agama-agama samawi, Tentang nama-nama Allah وَإِن لَّمْ تُؤْمِنُوا۟ لِى فَٱعْتَزِلُونِ dan jika kamu tidak beriman kepadaku maka biarkanlah aku (memimpin Bani Israil)”.
By itho on January 9, 2015 | Categories: 021, 044 | Comments: | Tags: Ad-Dukhaan, AL QUR'AN, Bahasa Indonesia, Hal-hal yang merusak iman, IMAN, Keingkaran dan kedurhakaan orang kafir, Keingkaran dan sifat keras kepala bangsa Yahudi, Kisah bangsa Yahudi dalam Al Qur'an, Kisah-kisah Al Qur'an, Kisah-kisah dan perumpamaan dalam Al Qur'an, Kufur, Sikap Yahudi terhadap agama-agama samawi