pengadilanTafsir Qur'an dengan Tag Topik
إِنِّى وَجَدتُّ ٱمْرَأَةً تَمْلِكُهُمْ وَأُوتِيَتْ مِن كُلِّ شَىْءٍ وَلَهَا عَرْشٌ عَظِيمٌ Sesungguhnya aku menjumpai seorang wanita yang memerintah mereka, dan dia dianugerahi segala sesuatu serta mempunyai singgasana yang besar.
By itho on January 9, 2015 | Categories: 023, 027 | Comments: | Tags: An-Naml, Bahasa Indonesia, BANGSA - BANGSA TERDAHULU, Hakim mendengarkan semua tuduhan dan pembelaan, Kerajaan nabi Sulaiman as. yang besar, Keterangan tentang kerajaan Saba', Kisah-kisah para rasul, Mahkamah, Nabi Sulaiman as., Nabi-nabi, pengadilan, Peradilan, PERADILAN DAN HAKIM فَمَكَثَ غَيْرَ بَعِيدٍ فَقَالَ أَحَطتُ بِمَا لَمْ تُحِطْ بِهِۦ وَجِئْتُكَ مِن سَبَإٍۭ بِنَبَإٍ يَقِينٍ Maka tidak lama kemudian (datanglah hud-hud), lalu ia berkata: “Aku telah mengetahui sesuatu yang kamu belum mengetahuinya; dan kubawa kepadamu dari negeri Saba suatu berita penting yang diyakini.
By itho on January 9, 2015 | Categories: 022, 027 | Comments: | Tags: An-Naml, Bahasa Indonesia, BANGSA - BANGSA TERDAHULU, Hakim mendengarkan semua tuduhan dan pembelaan, Kerajaan nabi Sulaiman as. yang besar, Kisah-kisah para rasul, Mahkamah, Nabi Sulaiman as., Nabi-nabi, pengadilan, Peradilan, PERADILAN DAN HAKIM ذَٰلِكَ لِيَعْلَمَ أَنِّى لَمْ أَخُنْهُ بِٱلْغَيْبِ وَأَنَّ ٱللَّهَ لَا يَهْدِى كَيْدَ ٱلْخَآئِنِينَ (Yusuf berkata): “Yang demikian itu agar dia (Al Aziz) mengetahui bahwa sesungguhnya aku tidak berkhianat kepadanya di belakangnya, dan bahwasanya Allah tidak meridhai tipu daya orang-orang yang berkhianat.
By itho on January 8, 2015 | Categories: 012, 052 | Comments: | Tags: Akhlak, Akhlak-akhlak buruk, AKHLAQ DAN ADAB, Bahasa Indonesia, BANGSA - BANGSA TERDAHULU, Berkhianat, Cara hakim mengambil keputusan, Hakim mendengarkan semua tuduhan dan pembelaan, Hidayah (petunjuk) dari Allah, IMAN, Iman bertambah dan berkurang, Keputusan hukum dengan bersandar pada pengakuan, Ketaatan dan kemaksiatan, Kisah-kisah para rasul, Mahkamah, Nabi Yusuf as., Nabi-nabi, pengadilan, Peradilan, PERADILAN DAN HAKIM, Raja Mesir dan nabi Yusuf as., Taat dan amal shaleh, Yusuf, Yusuf as. terbukti tidak bersalah وَلَمَّا رَجَعَ مُوسَىٰٓ إِلَىٰ قَوْمِهِۦ غَضْبَٰنَ أَسِفًا قَالَ بِئْسَمَا خَلَفْتُمُونِى مِنۢ بَعْدِىٓ ۖ أَعَجِلْتُمْ أَمْرَ رَبِّكُمْ ۖ وَأَلْقَى ٱلْأَلْوَاحَ وَأَخَذَ بِرَأْسِ أَخِيهِ يَجُرُّهُۥٓ إِلَيْهِ ۚ قَالَ ٱبْنَ أُمَّ إِنَّ ٱلْقَوْمَ ٱسْتَضْعَفُونِى وَكَادُوا۟ يَقْتُلُونَنِى فَلَا تُشْمِتْ بِىَ ٱلْأَعْدَآءَ وَلَا تَجْعَلْنِى مَعَ ٱلْقَوْمِ ٱلظَّٰلِمِينَ Dan tatkala Musa telah kembali kepada kaumnya dengan marah dan sedih hati berkatalah… read more »
By itho on January 8, 2015 | Categories: 007, 150 | Comments: | Tags: Akhlak, Akhlak-akhlak buruk, AKHLAQ DAN ADAB, Akidah, AL QUR'AN, Al-A'raaf, Ar Rabb (Tuhan), Bahasa Indonesia, BANGSA - BANGSA TERDAHULU, Bani Israel menyembah anak sapi, Beriman pada Allah Ta'ala, Cabang-cabang iman, Cara memegang tampuk pimpinan, Etika peradilan, Hakim mendengarkan semua tuduhan dan pembelaan, Hikmah nabi Harun as., IMAN, Keburukan tergesa-gesa dalam menjatuhi hukuman, Keingkaran dan sifat keras kepala bangsa Yahudi, Kekhususan para nabi, Kekuasaan khusus, Kekuasaan umum, Kekuasaan yang sah, Kelemahan iman bangsa Yahudi, Kewajiban pemimpin, Kisah bangsa Yahudi dalam Al Qur'an, Kisah-kisah Al Qur'an, Kisah-kisah dan perumpamaan dalam Al Qur'an, Kisah-kisah para rasul, Mahkamah, Marah, Marah karena Allah, Melantik pemerintah, Mengawasi pegawai, Nabi Harun as., Nabi Musa as., Nabi Musa as. keluar menuju Baitul Maqdis, Nabi-nabi, Nama-nama Allah (Asma'ul Husna), Para nabi memiliki sifat-sifat manusia lainnya, pengadilan, Penggunaan pegawai dan penguasa, Peradilan, PERADILAN DAN HAKIM, Sifat nabi Musa as., Sikap Yahudi terhadap agama-agama samawi, Tentang nama-nama Allah