Kisah pemilik kebunTafsir Qur'an dengan Tag Topik
Sura Al-Qalam Aya 031 (68:031)
قَالُوا۟ يَٰوَيْلَنَآ إِنَّا كُنَّا طَٰغِينَ Mereka berkata: “Aduhai celakalah kita; sesungguhnya kita ini adalah orang-orang yang melampaui batas”.
Sura Al-Qalam Aya 030 (68:030)
فَأَقْبَلَ بَعْضُهُمْ عَلَىٰ بَعْضٍ يَتَلَٰوَمُونَ Lalu sebahagian mereka menghadapi sebahagian yang lain seraya cela mencela.
Sura Al-Qalam Aya 029 (68:029)
قَالُوا۟ سُبْحَٰنَ رَبِّنَآ إِنَّا كُنَّا ظَٰلِمِينَ Mereka mengucapkan: “Maha Suci Tuhan kami, sesungguhnya kami adalah orang-orang yang zalim”.
Sura Al-Qalam Aya 028 (68:028)
قَالَ أَوْسَطُهُمْ أَلَمْ أَقُل لَّكُمْ لَوْلَا تُسَبِّحُونَ Berkatalah seorang yang paling baik pikirannya di antara mereka: “Bukankah aku telah mengatakan kepadamu, hendaklah kamu bertasbih (kepada Tuhanmu)?”
Sura Al-Qalam Aya 027 (68:027)
بَلْ نَحْنُ مَحْرُومُونَ bahkan kita dihalangi (dari memperoleh hasilnya)”.
Sura Al-Qalam Aya 026 (68:026)
فَلَمَّا رَأَوْهَا قَالُوٓا۟ إِنَّا لَضَآلُّونَ Tatkala mereka melihat kebun itu, mereka berkata: “Sesungguhnya kita benar-benar orang-orang yang sesat (jalan),
Sura Al-Qalam Aya 025 (68:025)
وَغَدَوْا۟ عَلَىٰ حَرْدٍ قَٰدِرِينَ Dan berangkatlah mereka di pagi hari dengan niat menghalangi (orang-orang miskin) padahal mereka (menolongnya).
Sura Al-Qalam Aya 024 (68:024)
أَن لَّا يَدْخُلَنَّهَا ٱلْيَوْمَ عَلَيْكُم مِّسْكِينٌ Pada hari ini janganlah ada seorang miskinpun masuk ke dalam kebunmu.
Sura Al-Qalam Aya 023 (68:023)
فَٱنطَلَقُوا۟ وَهُمْ يَتَخَٰفَتُونَ Maka pergilah mereka saling berbisik-bisik.
Sura Al-Qalam Aya 022 (68:022)
أَنِ ٱغْدُوا۟ عَلَىٰ حَرْثِكُمْ إِن كُنتُمْ صَٰرِمِينَ Pergilah diwaktu pagi (ini) ke kebunmu jika kamu hendak memetik buahnya.