020
Sura Aal-i-Imraan Aya 020 (3:020)
فَإِنْ حَآجُّوكَ فَقُلْ أَسْلَمْتُ وَجْهِىَ لِلَّهِ وَمَنِ ٱتَّبَعَنِ ۗ وَقُل لِّلَّذِينَ أُوتُوا۟ ٱلْكِتَٰبَ وَٱلْأُمِّيِّۦنَ ءَأَسْلَمْتُمْ ۚ فَإِنْ أَسْلَمُوا۟ فَقَدِ ٱهْتَدَوا۟ ۖ وَّإِن تَوَلَّوْا۟ فَإِنَّمَا عَلَيْكَ ٱلْبَلَٰغُ ۗ وَٱللَّهُ بَصِيرٌۢ بِٱلْعِبَادِ Kemudian jika mereka mendebat kamu (tentang kebenaran Islam), maka katakanlah: “Aku menyerahkan diriku kepada Allah dan (demikian pula) orang-orang yang mengikutiku”. Dan katakanlah kepada orang-orang… read more »
By itho on January 8, 2015 | Categories: 003, 020 | Comments: A comment? | Tags: Aal-i-Imraan, Agama bangsa Yahudi, Akidah, Akidah orang-orang Nasrani, Al Bashir (Maha Melihat), AL QUR'AN, Ancaman bagi orang kafir dan pelaku maksiat, Bahasa Indonesia, BANGSA - BANGSA TERDAHULU, Beriman pada Allah Ta'ala, Cabang-cabang iman, Hal-hal yang merusak iman, IMAN, Iman bertambah dan berkurang, Keingkaran dan kedurhakaan orang kafir, Ketaatan dan kemaksiatan, Kisah bangsa Yahudi dalam Al Qur'an, Kisah orang-orang Nasrani dalam Al Qur'an, Kisah-kisah Al Qur'an, Kisah-kisah dan perumpamaan dalam Al Qur'an, Kufur, Maksiat dan dosa, Masyarakat buta huruf, Menyeru kepada jalan Allah, Nama-nama Allah (Asma'ul Husna), SEJARAH, Sikap bangsa Yahudi terhadap Islam, Sikap orang Nasrani terhadap Islam, Sikap Yahudi terhadap agama-agama samawi, Tentang nama-nama Allah, Tugas para Nabi, Tugas rasul hanya menyampaikan, Zaman jahiliah