020
Sura Luqman Aya 020 (31:020)
أَلَمْ تَرَوْا۟ أَنَّ ٱللَّهَ سَخَّرَ لَكُم مَّا فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَمَا فِى ٱلْأَرْضِ وَأَسْبَغَ عَلَيْكُمْ نِعَمَهُۥ ظَٰهِرَةً وَبَاطِنَةً ۗ وَمِنَ ٱلنَّاسِ مَن يُجَٰدِلُ فِى ٱللَّهِ بِغَيْرِ عِلْمٍ وَلَا هُدًى وَلَا كِتَٰبٍ مُّنِيرٍ Tidakkah kamu perhatikan sesungguhnya Allah telah menundukkan untuk (kepentingan)mu apa yang di langit dan apa yang di bumi dan menyempurnakan untukmu nikmat-Nya lahir dan… read more »
By itho on January 9, 2015 | Categories: 020, 031 | Comments: A comment? | Tags: Akidah, AL QUR'AN, Bahasa Indonesia, Berfatwa tanpa dasar pengetahuan, Beriman pada Allah Ta'ala, Besarnya karunia Allah pada manusia, Cabang-cabang iman, Dalil-dalil adanya Allah Ta'ala, Etika berfatwa, Fatwa, ILMU, IMAN, Karunia Allah atas manusia, Kekufuran manusia akan nikmat Allah, Kewajiban mengenal Allah dan mengesakanNya, Kisah penciptaan manusia, Kisah-kisah Al Qur'an, Kisah-kisah dan perumpamaan dalam Al Qur'an, Luqman, Manusia keras kepala, Seluruh makhluk diciptakan untuk kepentingan manusia, Sifat manusia